1.
Pengertian
informasi
Secara Etimologi, kata informasi berasal dari kata Perancis kuno informacion (tahun 1387) yang diambil dari bahasa Latin informationem yang berarti “garis
besar, konsep, ide”. Informasi merupakan kata benda dari informare yang
berarti aktivitas dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan. Informasi memiliki
fungsi penting untuk membantu mengurangi rasa cemas
seseorang. semakin banyak informasi dapat memengaruhi atau menambah pengetahuan
seseorang dan dengan pengetahuan menimbulkan kesadaran yang akhirnya seseorang
akan berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang dimilikinya (Notoatmodjo,
2008).
Dibawah ini pengertian informasi dari
beberapa ahli :
a.
Menurut Chr. Jimmy. L.Gaol (2008)
informasi adalah segala sesuatu keterangan yang bermanfaat untuk para pengambil
keputusan/manajer dalam rangka mencapai tujuan organisasi yang sudah ditetapkan
sebelumnya.
b.
menurut Laudon (dalam Gaol, 2008)
informasi adalah data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah formulir bentuk yang
bermanfaat dan dapat digunakan untuk manusia.
c.
Menurut Zulkifli Amsyah (2005) informasi
adalah data yang sudah diolah ke dalam bentuk tertentu sesuai dengan keperluan
pemakaian informasi tersebut.
d.
Menurut Hendi Haryadi (2009) informasi
dapat didefinisikan sebagai hasil pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih
berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan kejadian-kejadian
yang nyata yang dihgunakan untuk pengambilan keputusan.
e.
Menurut Kusrini & Andri Kaniyo
(2007) informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk yang
berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini
atau mendukung sumber informasi.
Dari
beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah segala
sesuatu keterangan atau data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk tertentu
yang bermanfaat untuk manusia atau penerimanya dalam mengambil keputusan pada
saat ini.
Bagaimana pengertian informasi sehingga dapat
berinteraksi dengan sistem?
Kita
artikan dahulu pengertian sistem sebelum menjawab pertanyaan diatas. Kata
"sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam
forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan
pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian
yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di
antara mereka.
Oleh
karena itu, untuk mendapatkan sebuah informasi diperlukan adanya sistem. Yaitu
sekumpulan benda yang memiliki hubungan diantara mereka. Informasi didapatkan
karena adanya hubungan di antara mereka.
2.
PENGERTIAN
SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI
Sistem adalah adalah
suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan
aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan.
Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah
bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan
saat ini atau mendukung sumber informasi.
Psikologi adalah
psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku terbuka dan
tertutup pada manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya
dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah tingkah laku yang bersifat
psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk , berjalan dan lain
sebgainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berfikir, berkeyakinan,
berperasaan dan lain sebagainya.
Dari
uraian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi psikologi adalah suatu
informas-informasi yang berkaitan dengan psikologi yang bermanfaat untuk
pengambilan keputusan untuk tercapainya suatu tujuan.
Bagaimana penggunaan
sistem informasi dalam psikologi ?
Penggunaan
informasi dalam psikologi untuk
pengambilan keputusan demi tercapainya suatu tujuan yang berkaitan dengan
psikologi. Kita bisa
lihat
pengambilan keputusan untuk tercapainya tujuan yaitu
adanya
penggunaan teknologi dalam pengambilan tes psikologi. Tes psikologi yang dapat menggunakan teknologi tidak
semua, hanya beberapa. Karena ada beberapa tes psikologi yang mengharuskan
dalam pelaksanaannya face to face atau
individual. Dalam tes psikologi di perlukan catatan-catatan kecil untuk
observasi testee, supaya kita bisa melihat verbal dan non verbal testee yang
dilakukan saat tes berlangsung.
Contoh : adanya situs yang menyajikan tes Rorschach
secara online
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar